Pada 300 tahun sebelum masehi, komputer masih berupa abaccus atau yang lebih kita kenal dengan sebutan sempoa. Sempoa berasal dari Negara Cina. Abaccus memungkinkan manusia melakukan perhitungan menggunakan biji-bijian geser yang diatur pada sebuah rak. Para pedagang pada masa itu menggunakan abbacus untuk menghitung transaksi jual beli. Seiring dengan perkembangan zaman, penggunaan alat hitung tradisional ini mulai ditinggalkan. Kemudian pada tahun 1642, Blaise Pascal menciptakan sebuah alat hitung yang diberi nama Pascaline. Alat ini digerakkan oleh roda-roda mekanik agar memudahkan penggunaanya. Pascaline:
Pada tahun 1821, Charles Babbage, mengembangkan berbagai macam mesin penghitung. Dua tahun kemudian, beliau dianggap sebagai pelopor teori komputer karena berhasil menciptakan Analytical Machine, sebuah perangkat yang bisa melakukan perhitungan data dengan penggunaan kartu berlubang sebagai alat penyimpannya. Analytical Machine:
Sejak saat itu, komputer terus mengalami perkembangan. Komputer tidak hanya digunakan sebagai alat penghitung, tetapi juga digunakan untuk keperluan lainnya. Ukurannya masih sangat besar karena masih menggunakan tabung vacum ( Vacum Tube ) dan silinder magnetik untuk menyimpan data, seperti Mark 1 buatan Howard H.Aiken dan Elektronik Numerikal Integrator and Computer ( ENIAC ) yang dibuat oleh Dr. John Mauchly dan J. Presper Eckert.
Pada tahun 1940, John Von Neumann mengembangkan model komputer yang sangat mendasar dan prinsip kerjanya masih digunakan sampai saat ini, seperti penggunaan CPU, penyimpan data, penyimpan memori untuk proses kerja komputer ( RAM ), dan lain sebagainya. Berkat penemuannya ini, Neumann dianggap sebagai pelopor komputer modern pada generasi pertama. Dalam perkembangan selanjutnya, penemu transistor pada tahun 1948 sangat berpengaruh terhadap perkembangan komputer. Transistor menggantikan tabung vacum ( Vacum Tube ) sehingga ukuran komputer kedua semakin kecil. Salah satu contoh penting komputer masa ini adalah IBM 1401 yang diterima secara luas dikalangan industri.
Pada tahun 1958, Jack Kilby mengembangkan IC ( Intergrated Circuit ) sebagai pengganti transistor yang terlalu banyak menghasilkan panas. Para ilmuwan memasukkan banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil, karena komponen-komponennya dapat didapatkan dalam sebuah chip. Inilah masa kejayaan bagi komputer generasi ketiga.
Komputer generasi keempat lahir sejak dikenalnya Large Scale Intergration ( LSI ) yang dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Intergration ( ULSI ) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer. Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer ( PC ) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, mulai dari komputer yang berada dia atas meja ( Desktop Computer ) menjadi komputer yang bisa dimasukkan ke dalam tas ( Laptop ), sehingga komputer yang dapat digenggam ( Palmtop ).
Semoga Bermanfaat untuk agan semua.
0 komentar:
Posting Komentar